Macro Wrap

Pemerintah Pastikan Pasokan Pangan Impor Cukup selama Ramadan

Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian memastikan pasokan komoditas pangan yang dipenuhi lewat impor dalam kondisi memadai sehingga harga bakal tetap stabil sampai berakhirnya Ramadan pada Metahun ini. Kepala BKP menjelaskan realisasi impor bawang putih sampai Mei 2021 diproyeksi mencapai 202.000 ton. Sementara untuk daging kerbau atau sapi di kisaran 111.000 ton dan gula pasir di angka 700.000 ton. (Bisnis.com)

Pertumbuhan Ekonomi Kuartall-II Terlalu Ambisius

Menurut INDEF, target pertumbuhan ekonomi di kuartal-II sebesar 7% dinilai terlalu ambisius. Faktor ketidakpastian pasokan vaksinasi menjadi salah satu pengubah permainan nanti. Disamping itu, menurut INDEF akan ada pertumbuhan sektor yang tidak seimbanng dimana sektor komoditas dengan tujuan ekspor akan naik sementara sektor dalam negerti seperti pariwisat dan transportasi masih akan tertekan. (Bisnis.com)

Market Wrap

DJIA (-0.16%), S&P500 (-0.02%), Stoxx600 (-0.47%), DAX (-0.13%)

Pada akhir perdagangan hari Senin (12/4), Dow Jones melemah akibat aksi wait[1]and-see dari investor AS yang menunggu hasil kinerja kuartal-I dari bank-bank besar seperti JP Morgan, Goldman Sachs, dll. Disamping itu, para pejabat The Fed mengatakan bahwa mereka memperkirakan kenaikan inflasi hanya sementa[1]ra dan akan lebih fokus dalam memastikan kondisi pasar tenaga kerja di AS pulih, dengan begitu masih ada ruang bagi The Fed untuk menaikkan suku bun[1]ga. Adapun, harga perdagangan komoditas minyak mentah (WTI) telah naik 0.64% setelah adanya serangan Houthi pada beberapa fasilitas Saudi Aramco.

Pada akhir perdagangan hari Senin (12/4), IHSG ditutup melemah 2.00% ke level 5,948.6. Penutupan perdagangan hari kemarin diikuti aksi jual bersih inves[1]tor asing sebesar Rp 270.8 Miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG hari kemarin ditekan oleh sektor konstruksi & properti (-3.45%) dan sektor aneka industri (- 3.07%). Adapun saham-saham big cap yang menjadi penekan indeks yaitu BBRI (-3.22%), BBCA (-2.18%), ASII (-3.79%) Nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS melemah 0.21% di level Rp 14,595 /USD.

Industry and Sector

·       Kejar Target Bauran EBT 23%, Transisi Energi Perlu Akselerasi.

·       Tahun Depan, Investasi Sektor ESDM Dipatok US$40,2 Miliar

Stock News

·       SMSM (-1.88%) Berharap Ada Perbaikan Kinerja Ekspor Ditahun Ini.

·       MAIN (+3.05%) Yakin Bisnisnya Akan Membaik Ditahun Ini

·       PWON (-6.92%) Mulai Perlihatkan Pemulihan Di Kuartal I  

·       BSDE (-3.80%) Mengumumkan Kerja Sama Pengembangan Proyek TOD

HENAN PUTIHRAI SEKURITAS

Penthouse @Tamara Center

Jl. Jend. Sudirman Kav. 24

Jakarta 12920

hpfinancials.co.id

P +62 21 520 6464